TEMPO.CO, Bekasi - Tempat pengolahan sampah terpadu atau TPST Bantargebang milik Pemprov DKI Jakarta di Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, mendunia. Akun instagram resmi milik National Geographic @natgeo mengunggah foto tempat sampah seluas 110 hektar tersebut.
Akun instagram dengan pengikut mencapai 120 juta ini mengunggah seorang pemulung tengah beraktivitas di antara tumpukan sampah pada Kamis, sekitar pukul 17.00 WIB. Selama 18 jam diunggah, postingan ini disukai 1.341 orang.
Dalam keterangan gambar, disebutkan bahwa Bantargebang merupakan tempat pembuangan akhir terbesar di dunia. Sebanyak 1323 netizen dari berbagai negara mengomentari postingan ini.
"Terletak di dekat Jakarta, Indonesia, dianggap sebagai tempat pembuangan terbesar di dunia," demikian penggalan keterangan gambar dikutip Tempo pada Jumat, 6 September 2019.
Transformasi wajah Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu Bantar Gebang (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, 29 November 2017. Tumpukan sampah yang biasanya tidak beraturan, kini dibentuk terstruktur seperti piramida untuk mencegah longsor. TEMPO/Subekti.
Akun @marshalkramer dalam kolom komentar mengatakan,"God we've done so bad". Akun @dlluter berkomentar," That's thinking outside the box"
Akun @welly_lim bahkan dalam komentarnya menandai akun instagram resmi Presiden RI Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Menteri Kelautan, dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Tak ketinggalan akun warga lokal Bekasi juga memberikan komentarnya seperti @fikapi berkomentar,"Bekasi, Indonesia.
TPST Bantargebang yang berdiri sejak 1985 merupakan tempat pembuangan akhir sampah penduduk DKI Jakarta. Setiap hari ada sekitar 7000 ton sampah dibuang ke sana. Pemerintah DKI memproyeksikan umur tempat sampah ini hanya sampai 2021 mendatang.
ADI WARSONO
