TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan persoalan banjir rob yang melanda kawasan utara Jakarta setiap tahunnya tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Riza mengatakan perlu waktu lebih dari satu kali masa jabatan untuk menyelesaikan persoalan itu.
"Soal banjir rob ini perlu waktu yang cukup, ya. Tidak bisa diselesaikan dalam 1 sampai 5 tahun. Kami perlu punya program yang sudah dilaksanakan (dari tahun sebelumnya)," ujar Riza di Ancol, Jakarta Utara, Ahad, 7 November 2021.
Riza mencontohkan program penanggulangan banjir rob yang sudah berlangsung sejak tahun sebelumnya, seperti pembuatan tanggul disekitar pantai. Saat ini program itu sedang dilaksanakan bertahap. Menurut Riza, pembangunan tanggul juga pelru kerja sama dengan pemerintah pusat.
"Memang memerlukan waktu untuk kerjasama, kami Pemprov dengan pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR terhadap program pembuatan tanggul itu," kata Riza.
Banjir rob setinggi 40 sentimeter melanda kawasan RE Martadinata dan Gunung Sahari Raya sejak kemarin hingga siang ini. Banjir tersebut mengakibatkan kemacetan dari dan menuju kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara. "Saat ini kami sudah mengerahkan petugas untuk menangani banjir rob tersebut," ujar Riza.
Dari pengamatan Tempo di lokasi, banjir mengakibatkan arus lalu lintas tersendat karena banyak kendaraan yang mengurangi kecepatan. Selain itu, dari tiga ruas jalan tersedia, hanya ruas paling kanan yang bisa dilewati kendaraan.
Beberapa kendaraan sepeda motor terlihat mogok karena nekat mencoba melintasi banjir rob. Petugas dari Dinas Sumber Daya Air terlihat sudah berada di lokasi. Mereka terlihat mengoperasikan pompa untuk membuang air yang menggenang di jalan menuju kali di sebelahnya.
M JULNIS FIRMANSYAH
Baca juga:
Banjir Rob Rendam Kawasan RE Martadinata dan Gunung Sahari, Jalan ke Ancol Macet
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu