"

Eks Pejabat DKI Jadi Tersangka Kasus Mafia Tanah Cipayung, Ini Kata Wagub Riza

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di  Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 13 Juni 2022. TEMPO/Lani Diana
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 13 Juni 2022. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi penetapan mantan Kepala UPT Tanah Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta sebagai tersangka kasus mafia tanah Cipayung berinisial HH. Dia meminta agar kasus tersebut menjadi pelajaran dan mengingatkan seluruh jajarannya untuk bekerja profesional.

“Prinsipnya kami dari Pemprov meminta seluruh jajaran bekerja sesuai dengan aturan dan ketentuan. Jangan sampai ada hal-hal yang tidak sesuai, jangan sampai ada suap menyuap atau korupsi,” ujar dia dalam keterangannya di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin, 20 Juni 2022.

Menurutnya, hal itu selalu disampaikan kepada jajarannya di Pemerintah Provinsi DKI. “Itu terus kami sampaikan ke jajaran,” kata Riza.

Politikus Partai Gerindra ini mendukung upaya penegakan hukum, baik itu polisi, kejaksaan, pengadilan sampai dengan KPK yang membantu program pemerintah bisa berjalan. Sehingga semuanya bisa dilakukan sesuai dengan perencanaan, aturan, ketentuan yang ada, tanpa adanya penyalahgunaan kewenangan, kekuasaan, dan anggaran.

Jika memang pejabat DKI berinisial HH terbukti korupsi tentu menjadi tugas dan kewenangan aparat hukum memberikan sanksi. “Kami mendukung aparat hukum memberikan sanksi siapa saja jajaran Pemprov yang melanggar aturan dan ketentuan,” tutur Riza.

Penetapan tersangka kasus mafia tanah Cipayung

Penyidik Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta kembali menetapkan tersangka dalam kasus mafia tanah Cipayung, yakni HH. Penetapan tersangka tersebut berdasarkan Surat Penetapan Tersangka Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Nomor: TAP-60/M.1/Fd.1/06/2022 tanggal 17 Juni 2022.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati DKI Ashari Syam menjelaskan bahwa tersangka HH merupakan Kepala UPT Tanah Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta pada 2018. HH melaksanakan pembebasan lahan di RT/RW 008/03, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung Jakarta Timur.

Menurut Ashari, pembebasan lahan tersebut dilaksanakan tanpa adanya Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah, dan Peta Informasi Rencana Kota dari Dinas Tata Kota. “Serta Permohonan Informasi Asset kepada Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD), dan tanpa adanya persetujuan Gubernur Provinsi DKI Jakarta,” ujar dia lewat keterangan tertulis, Ahad, 19 Juni 2022.

Tersangka HH juga memberikan Resume Penilaian Properti (Resume Hasil Apraisal) terhadap sembilan bidang tanah di Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur dari KJPP kepada tersangka LD selaku Notaris. Hal itu dilakukan sebelum hari pelaksanaan negosiasi harga dengan warga pemilik lahan.

“Sehingga data tersebut dipergunakan oleh tersangka LD untuk melakukan pengaturan harga terhadap delapan pemilik atas sembilan bidang tanah di Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur,” kata dia.

Dalam kasus mafia tanah itu, pemilik lahan hanya menerima uang ganti rugi pembebasan lahan sebesar Rp 1,6 juta per meter. Sedangkan harga yang dibayarkan Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta kepada pemilik lahan rata-rata sebesar Rp 2,7 juta per meter, sehingga total uang yang dibayarkan Dinas Kehutanan sebesar Rp 46,5 miliar.

Baca juga: Ini Peran Pejabat DKI Jakarta yang Jadi Tersangka Kasus Mafia Tanah Cipayung








KPK Sebut Pengadaan Barang dan Jasa Lahan Basah untuk Korupsi

8 jam lalu

Wakil ketua KPK yang baru, Johanis Tanak (kiri), memperkenalkan diri kepada awak media di ruang wartawan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 28 Oktober 2022. Johanis telah dilantik oleh Presiden Jokowi, dan resmi menggantikan Wakil ketua KPK, Lili Pintauli Siregar. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Sebut Pengadaan Barang dan Jasa Lahan Basah untuk Korupsi

KPK menyebut korupsi di sektor pengadaan barang dan jasa yang ditangani sejak 2004 hingga kini berjumlah 277 kasus


Heru Budi Lantik Wali Kota Jakarta Barat yang Baru Hari Ini

17 jam lalu

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau hasil pengerjaan kabel optik di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Sabtu, 18 Maret 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Heru Budi Lantik Wali Kota Jakarta Barat yang Baru Hari Ini

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan melantik Wali Kota Jakarta Barat yang baru hari ini. Siapa saja yang akan dilantik?


Gelontorkan Rp 1.036 Triliun untuk Papua, Jokowi Wanti-wanti Jangan Dikorupsi

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo memperlihatkan pelaporan SPT Tahunan pajaknya untuk tahun 2022 saat sidak di KPP Pratama Solo, Kamis, 9 Maret 2023.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gelontorkan Rp 1.036 Triliun untuk Papua, Jokowi Wanti-wanti Jangan Dikorupsi

Jokowi menyebut telah menggelontorkan dana sebesar Rp1.036 triliun untuk pembangunan infrastruktur di Papua sejak dirinya menjabat sebagai presiden.


Menteri Perminyakan Venezuela Mundur, Polisi Tangkap Pejabat Terkait Korupsi

21 jam lalu

Menteri Perminyakan Venezuela Tareck El Aissami. REUTERS/Leonardo Fernandez Viloria/File Foto
Menteri Perminyakan Venezuela Mundur, Polisi Tangkap Pejabat Terkait Korupsi

Penyelidikaan yang dilakukan di PDVSA membuat menteri Perminyakan Venezuela memutuskan untuk mengundurkan diri.


Terpopuler Bisnis: 3 Pesan Sri Mulyani ke Pejabat Baru di Kemenkeu, Kisah Karyawan Transmart Kena PHK

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani melantik dan mengukuhkan jajaran pejabat baru direktur jenderal di lingkungan Kementerian Keuangan. Foto Kemenkeu
Terpopuler Bisnis: 3 Pesan Sri Mulyani ke Pejabat Baru di Kemenkeu, Kisah Karyawan Transmart Kena PHK

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Jumat, 17 Maret 2023 antara lain pesan Sri Mulyani kepada pejabat baru di Kementerian Keuangan.


Terkini Bisnis: Penjelasan BRI Soal Teller Diduga Korupsi, TransNusa Buka Rute Jakarta - Kuala Lumpur

4 hari lalu

Ilustrasi uang rupiah. Shutterstock
Terkini Bisnis: Penjelasan BRI Soal Teller Diduga Korupsi, TransNusa Buka Rute Jakarta - Kuala Lumpur

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Jumat sore, 17 Maret 2023 dimulai dengan penjelasan BRI soal teller yang diduga korupsi.


Tanggapi ICW, KPK Pastikan Tak Ada Benturan Kepentingan di Kasus Rafael Alun

4 hari lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
Tanggapi ICW, KPK Pastikan Tak Ada Benturan Kepentingan di Kasus Rafael Alun

Ali Fikri mengungkapkan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata tidak diikutsertakan dalam pengambilan keputusan soal kasus Rafael Alun


Terkini: Protes Karyawan Transmart Korban PHK Sepihak, Menteri Zulkifli Hasan Kembali Buka Opsi Impor Beras

5 hari lalu

Pusat Federasi Serikat Pekerja Front Nasional (FSPFN) bersama karyawan PT Trans Retail Indonesia melakukan aksi demonstrasi atas pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak di depan Head office Transmart Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis, 16 Maret 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Terkini: Protes Karyawan Transmart Korban PHK Sepihak, Menteri Zulkifli Hasan Kembali Buka Opsi Impor Beras

Berita terkini: Protes karyawan Transmart yang menjadi korban PHK sepihak, Menteri Zulkifli Hasan kembali buka opsi impor beras


Setelah Johnny Plate, Hari Ini Kejagung Periksa 8 Saksi Dugaan Korupsi BTS BAKTI

5 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate (keempat kanan) didampingi Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidus) Kuntadi (kedua kanan) memberikan keterangan pers seusai menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis, 15 Maret 2023. Kejaksaan Agung memeriksa Menteri Komunikasi dan Informatik Johnny G. Plate selama enam jam dalam kasus korupsi proyek BTS 4G. ANTARA/Aprillio Akbar
Setelah Johnny Plate, Hari Ini Kejagung Periksa 8 Saksi Dugaan Korupsi BTS BAKTI

Kejagung memeriksa 8 saksi terkait kasus dugaan korupsi BTS BAKTI Kominfo.


Modus Transaksi Fiktif Teller Bank, Terbaru Teller BRI Bobol Rp 9,8 M

5 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Modus Transaksi Fiktif Teller Bank, Terbaru Teller BRI Bobol Rp 9,8 M

Teller bank BRI dijadikan tersangka karena diduga melakukan tindak pidana korupsi sebesar Rp 9,8 miliar. Modusnya, transaksi fiktif.