Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polsek Pagedangan Tetap Proses Hukum Anak yang Terlibat Tawuran, Agar Beri Efek Jera

Reporter

image-gnews
Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seringnya terjadi tawuran di wilayah perbatasan, Kapolsek Pagedangan AKP Seala Syah Alam meminta para orang tua melarang anaknya keluar malam hari.

Bila kedapatan melalukan aksi tawuran, Seala menyatakan akan menindak tegas dan memproses hukum sesuai aturan yang berlaku.

Aksi tawuran ini kerap kali terjadi di wilayah-wilayah yang menjadi perbatasan. Pagedangan salah satunya, wilayah yang berdekatan dengan Kabupaten Bogor ini seringkali menjadi arena tawuran antar kelompok.

Meskipun begitu, tawuran yang terjadi kerap kali melibatkan anak dibawah umur sebagai pelaku atau korbannya. Hal tersebut tentu banyak dijadikan dalih para orang tua untuk bisa menerapkan diversi.

Diversi adalah pengalihan penyelesaian perkara pidana anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.

Namun hal tersebut tidak berlaku di Mapolsek Pagedangan, bagi Seala sekalipun pelaku adalah tergolong usia anak-anak usia dini yakni usia 14 tahun ke atas pihaknya akan tetap melanjutkan proses hukum jika anak tersebut melakukan aksi tawuran.

"Kalau untuk para pelaku walaupun di bawah umur, karena mereka usianya sudah di atas 14 tahun makan tidak diberlakukan namanya diversi, berlaku hukum pidana anak," kata Seala, Kamis 30 Maret 2023.

Menurutnya dilanjutkannya proses hukum dalam perkara yang melibatkan anak bukanlah hal yang kejam atau tidak manusiawi.

Namun, hal itu tentunya sebagai efek jera bagi anak agar tidak lagi terjerat perkara tawuran. Bahkan dengan dilanjutkannya proses tersebut diharapkan orangtua dapat melarang anaknya bepergian malam hari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini juga sebagai salah satu efek jera bagi para anak-anak utamanya orang tua, imbaun dari kami adalah harus bisa memastikan anak-anaknya pukul 22.00 WIB sudah harus berada di rumah," ujar Seala.

Apalagi, tambah Seala, bisa jadi anak-anak yang keluar malam tersebut merupakan pelaku atau yang lebih sedihnya menjadi korban tawuran.

"Pilihannya itu ada dua, anak-anak mereka sebagai pelaku dari tawuran atau anak-anak mereka sebagai korban dari tawuran, kedua hal itu bukan hal yang enak," kata Seala.

"Kami harapkan peran orang tua menjaga anak-anaknya," ujarnya.

Selasa 28 Maret 2023 lalu sekitar pukul 01.00 WIB, seorang pria berinisial N, berusia 36 tahun menjadi korban tawuran anak-anak remaja di Jalan Raya Cisauk, Desa Nengnong, Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang.

Polsek Pagedangan telah meringkus dua di antara tiga pelaku tawuran. Dua pelaku masih tergolong anak-anak, yakni J, 15 tahun dan U 16 tahun.

Pilihan Editor: Marak Perang Sarung, Tawuran Hingga Balap Lari Liar di Bulan Ramadan, Wali Kota Tangsel: Sudah Diantisipasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cushman & Wakefield Indonesia Sebut Pasar Properti Rumah Tapak di 2024 Terus Meningkat

19 jam lalu

ilustrasi rumah (pixabay.com)
Cushman & Wakefield Indonesia Sebut Pasar Properti Rumah Tapak di 2024 Terus Meningkat

Cushman & Wakefield Indonesia menyebut pasar properti rumah tapak (landed house) akan terus bertumbuh sepanjang tahun 2024.


Operasi Nila Jaya Selama 15 Hari, Polres Metro Tangerang Kota Tangkap 23 Tersangka Narkoba

2 hari lalu

Polres Metropolitan Tangerang Kota menggelar jumpa pers dan pemusnahan  barang bukti narkoba hasil Operasi Nila Jaya 2024, Rabu, 24 Juli 2024. Foto: AYU CIPTA  I TEMPO.
Operasi Nila Jaya Selama 15 Hari, Polres Metro Tangerang Kota Tangkap 23 Tersangka Narkoba

Barang bukti narkoba yang diamankan selama Operasi Nila Jaya 2024 adalah sabu 1.070,34 gram,. 776 butir ekstasi dan 7.444 butir obat keras.


Kapolda Sumbar Klaim Punya Bukti Afif Maulana Bawa Pedang, LBH Padang: Itu Teralis Jendela

3 hari lalu

Kuasa hukum Keluarga korban penyiksaan berujung kematian anak berstatus pelajar SMP (AM, 13) Direktur LBH Padang, Indira Suryani bersama YLBHI, KontraS, dan organisasi masyarakat sipil (tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Reformasi Kepolisian lainnya) saat menyampaikan update temuan dan proses advokasi kasus terkait di Gedung YLBHI Jakarta, Selasa 2 Juli 2024. LBH Padang memiliki banyak temuan, termasuk saksi-saksi yang sampai saat sekarang tidak/belum diperiksa oleh kepolisian. TEMPO/Subekti.
Kapolda Sumbar Klaim Punya Bukti Afif Maulana Bawa Pedang, LBH Padang: Itu Teralis Jendela

LBH Padang membantah pernyataan Kapolda Sumbar Irjen Polisi Suharyono tentang Afif Maulana yang melakukan tawuran karena berfoto menggunakan pedang.


LBH Padang Ungkap 8 Poin Hasil Investigasi Lanjutan Tewasnya Afif Maulana

3 hari lalu

Aktivis Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) kembali menggelar aksi Kamisan ke-821 merefleksi kematian Afif Maulana (13), bocah 13 tahun yang diduga disiksa oleh polisi di seberang Istana Negara, Jakarta, Kamis 4 Juli 2024. Direktur LBH Padang Indira Suryani mengungkapkan ada keterangan Kepolisian yang berubah-ubah dalam kasus kematian Afif Maulana yang diduga tewas karena dianiaya anggota Polri. TEMPO/Subekti.
LBH Padang Ungkap 8 Poin Hasil Investigasi Lanjutan Tewasnya Afif Maulana

LBH Padang mengungkapkan hasil investigasi lanjutan terhadap tewasnya bocah berusia 13 tahun, Afif Maulana, pada 9 Juni 2024 di Kota Padang.


Temukan Lagi 114 Siswa Siluman SMAN di Tangerang, Ombudsman: Alasan Sekolah Karena ...

3 hari lalu

Ilustrasi PPDB Online (siap-ppdb.com)
Temukan Lagi 114 Siswa Siluman SMAN di Tangerang, Ombudsman: Alasan Sekolah Karena ...

Ombudsman Banten kembali temukan 114 siswa siluman hasil PPDB tahun ini di SMAN Kabupaten Tangerang.


Gibran ke Bogor Lihat Uji Coba Makan Bergizi Gratis, Makanan Diantar Lewat Gojek

3 hari lalu

Wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka dan Bupati Kendal, Dico Ganinduto blusukan untuk bertemu dengan warga, pedagang, dan kalangan nelayan di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 20 Juli 2024. Foto: Istimewa
Gibran ke Bogor Lihat Uji Coba Makan Bergizi Gratis, Makanan Diantar Lewat Gojek

Gibran hari ini mengunjungi SDN 03 dan 02 Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ia melihat uji coba makan bergizi gratis yang dipesan lewat Gojek.


Tan Ek Tjoan Pertahankan Cita Rasa Roti Rumahan Lebih dari Satu Abad

4 hari lalu

Owner Tan Ek Tjoan generasi ketiga, Lydia Cynthia Elia di tokonya Jl. Siliwangi No. 176, Bogor Selatan, Kota Bogor, Kamis, 18 Juli 2024.  Lydia mengelola roti ini bersama dengan suaminya, Hadi D Setiawan. TEMPO/M.A MURTADHO
Tan Ek Tjoan Pertahankan Cita Rasa Roti Rumahan Lebih dari Satu Abad

Meski banyak melakukan inovasi, satu hal yang tidak berubah dari Tan Ek Tjoan adalah cita rasanya yang khas roti rumahan.


Investasi Fiktif Menyeret Anak Polisi di Bogor, Kasat Reskrim Ungkap Kasusnya Naik ke Penyidikan

4 hari lalu

Kasat Reskrim bersama Kepala Polresta Bocor, memberikan keterangan atas beberapa kasus yang dirilis di Mapolres Kota Bogor Jl. Kapt. Muslihat, Kota Bogor. Senin, 22 Juli 2024. TEMPO/M.A MURTADHO
Investasi Fiktif Menyeret Anak Polisi di Bogor, Kasat Reskrim Ungkap Kasusnya Naik ke Penyidikan

Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi dan korban, ujar Luthfi, ternyata memang tidak ada proyek yang dijanjikan alias investasi fiktif.


Tan Ek Tjoan, Roti Legendaris dari Bogor yang Ada sejak Zaman Hindia Belanda

4 hari lalu

Mitra penjual roti Tan Ek Tjoan dari Bogor (Instagram/@tanektjoanbogor)
Tan Ek Tjoan, Roti Legendaris dari Bogor yang Ada sejak Zaman Hindia Belanda

Tan Ek Tjoan awalnya berprofesi sebagai tukang es dan istrinya, Phoa Kie Nio, berjualan kue kering dan basah di Jalan Suryakencana Bogor.


Planet Surf Kembali Hadir di Botani Square Mall dengan Konsep Toko Baru yang Segar

6 hari lalu

Pembukaan kembali Planet Surf di Botani Square Bogor
Planet Surf Kembali Hadir di Botani Square Mall dengan Konsep Toko Baru yang Segar

Acara pembukaan kembali Planet Surf di Botani Square Mall berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan dan hadiah spesial.