3. Kelanjutan pembangunan Kampung Susun Akuarium
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Afan Adriansyah menyatakan pembangunan gedung Blok E Kampung Susun Akuarium tetap berjalan. Namun, ia tidak mendetailkan progres pembangunan dan identitas pengembang yang mengerjakan proyek tersebut.
"Kami sampaikan bahwa pembangunan di Kampung Susun Akuarium yang merupakan kewajiban dari dua pengembang tetap berjalan," katanya melalui pesan WhatsApp, Rabu, 10 Januari 2024.
Sebelumnya, kemampuan fiskal para pengembang pascapandemi Covid-19 disebut sebagai kendala pembangunan Kampung Susun Akuarium.
Namun Afan, yang juga menjabat sebagai Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setda DKI Jakarta memastikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) tetap konsisten menyelesaikan pembangunan rusun era Anies Baswedan itu.
Dia mengatakan Pemprov DKI Jakarta tetap mendorong pengembang untuk segera menuntaskan kewajibannya membangun rusun itu. "Pascapandemi Covid-19 berakhir, tidak serta merta kemampuan fiskal para pengembang kembali seperti semula, sehingga penyelesaian kewajibannya tidak bisa berjalan secara cepat," kata Afan pada 13 Desember 2023.
Masalah Kampung Susun Akuarium itu juga masuk dalam tuntutan yang diajukan demo massa yang menggeruduk kantor Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat pada Senin, 11 Desember 2023. Mereka adalah warga yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Miskin Kota Jakarta (JRMK) dan Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu atau FKTMB.
Demo itu menyinggung beberapa lokasi penataan kampung yang sampai kini disebut belum selesai. Misalnya, pembangunan Tower E, serta sarana dan prasarana Kampung Susun Akuarium, Jakarta Utara.
Baca selengkapnya di sini.