TEMPO.CO, Bekasi -Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat menyiapkan sejumlah ruangan di Stadion Patriot sebagai lokasi isolasi mandiri pasien positif Covid-19.
Hal ini dilakukan untuk menekan penularan dari klaster keluarga.
"Kalau rumahnya enggak memungkinkan bawa ke sini saja (Stadion Patriot). Misal rumahnya ukuran 40 meter, keluarganya ada enam lebih," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi pada Rabu, 9 September 2020.
Baca juga: Jakarta Pusat Bolehkan Pasien Covid-19 OTG Jalani Isolasi Mandiri, Ini Sebabnya
Di Stadion Patriot tersedia hingga 100 tempat tidur. Ruangan yang dipakai berada di pintu timur di bawah tribun, dilengkapi dengan alat netralisir udara. Setiap tempat tidur telah dilengkapi fasilitas penunjang hingga pembatas antar bed menggunakan gorden.
Baca Juga:
Fasilitas lengkap layaknya di rumah sakit disiapkan pemerintah menyusul kapasitas ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi hampir penuh atau 90 persen dari kapasitas yang ada sebanyak 117 tempat tidur. "Kalau pasien dengan penyakit bawaan, disiapkan di rumah sakit saja," kata Rahmat Effendi lagi.
Menurut Rahmat isolasi mandiri di tempat yang memenuhi standar bisa menekan risiko penularan di lingkungan. Sebab, kasus di Kelurahan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara cukup tinggi yaitu mencapai 101 selama pandemi karena di sana merupakan lingkungan padat penduduk.
"Selain padat, interaksi ke Jakarta dekat sekali," kata Rahmat.
Rahmat mengonfirmasi klaster keluarga di Kota Bekasi selama pandemi mencapai 199 dengan jumlah kasus sebanyak 519. Secara kumulatif per 6 September lalu, kasus sudah menembus angka 2072 dengan kematian 72 pasien. Sementara itu, rasio positif 10,4 persen di atas standar WHO.
Rahmat Effendi kembali menekankan supaya masyarakat mematuhi protokol kesehatan. "Paling utama adalah menggunakan masker ketika berada di ruang publik atau luar rumah," kata Rahmat Effendi.
ADI WARSONO