Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masalah Dana Bansos Dilaporkan ke KPK, Wagub DKI Riza Patria: Dicek

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan keterangan kepada wartawan usai mengikuti rapat paripurna pandangan fraksi terhadap APBD-P 2020 di DPRD DKI, 5 Oktober 2020. Tempo/Imam Hamdi
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan keterangan kepada wartawan usai mengikuti rapat paripurna pandangan fraksi terhadap APBD-P 2020 di DPRD DKI, 5 Oktober 2020. Tempo/Imam Hamdi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan akan mengecek laporan mengenai dana bantuan sosial atau bansos yang masuk ke KPK.

Meski demikian, Riza menganggap wajar jika DKI Jakarta menempati tempat tertinggi dalam laporan mengenai pelaksanaan bansos ini. Sebabnya, jumlah penerima bansos yang besar.

"Wajar kalau DKI tertinggi ya, tapi bansos kan ada dua, satu dari pemerintah pusat, satunya dari Pemprov. Nanti dicek, yang dilaporkan itu yang mana," kata Riza saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin, 9 November 2020.

Jika benar, kata Riza, perlu dicek lagi apakah semua laporan tersebut benar. Karena mungkin ada juga laporan yang salah.

"Mungkin hanya miskomunikasi, ada yang perlu diklarifikasi dan sebagainya," kata dia.

Pada prinsipnya, kata Riza, seluruh pengadaan yang dilakukan Pemprov DKI dan juga Pemerintah Pusat selalu mengacu kepada ketentuan peraturan perundang-undangan yang ada dan disalurkan pada yang membutuhkan per nama dan per alamat sesuai kriteria.

"Menentukan kriterianya adalah diskusi dan dialog yang panjang untuk menentukan siapa yang berhak. Sudah sejak awal diskusi kami buat, pendataan juga sudah sejak awal kami buat. kami data, data lama dan data baru kami padukan, kami cek kembali, kami pastikan lagi data penerima itu yang berhak sehingga tidak ada laporan," ujarnya.

Riza mengaku pihaknya tidak mendapatkan laporan terkait data orang yang tidak berhak menerima bansos.

"Dari data itu kita bersyukur tidak ada laporan yang tidak tepat sasaran. Bansos yang diberikan sesuai kriteria dan syarat-syarat dan tepat sasaran pada yang dituju," kata Ketua DPD Gerindra DKI itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih menerima laporan masyarakat terkait masalah penyaluran bansos di daerah. Ribuan laporan masuk melalui aplikasi Jaga Bansos yang dikelola KPK.

"Jaga Bansos telah menerima 1.550 keluhan terkait penyaluran bansos hingga 23 Oktober 2020," kata staf KPK bidang pencegahan, Erlangga Dwi Saputro, dalam diskusi secara daring, Jumat pekan lalu.

Erlangga memaparkan 504 dari 1.550 keluhan yang masuk telah diteruskan ke pemerintah daerah setempat. Mayoritas warga yang mengakses aplikasi merupakan warga di kota besar dengan akses internet yang baik.

Dia membeberkan tiga laporan yang paling banyak ke pemerintah provinsi (Pemprov), yakni DKI Jakarta dengan 69 laporan, Jawa Barat dengan 33 laporan, dan Jawa Timur dengan 12 laporan.

Kemudian, tiga keluhan terbanyak ke kabupaten/kota yakni Kota Surabaya dengan 73 laporan, Kabupaten Bogor dengan 47 laporan. Kabupaten Tangerang dengan 41 keluhan masyarakat terkait penyaluran bansos.

"Kalau di kluster keluhan rata-rata, paling banyak mengaku tidak menerima bantuan padahal sudah mendaftar. Jumlahnya sebanyak 692 keluhan," kata Erlangga.

Selain itu, warga mengeluh jumlah bantuan yang diterima tidak sesuai, bantuan tidak dibagikan oleh aparat, bantuan berkualitas buruk. Kemudian, mendapat bantuan lebih dari satu, penerima bantuan fiktif, serta penerima yang tak seharusnya menerima bantuan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Faisal Basri Pernah Jadi Saksi Ahli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Sengketa Pilpres 2024 di Sidang MK

10 jam lalu

Faisal Basri menjadi ahli dari pemohon calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) dalam perkara sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 1 April 2024. TIM Hukum Nasional (Amin) menghadirkan 7 ahli dan 11 saksi. TEMPO/Subekti.
Faisal Basri Pernah Jadi Saksi Ahli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Sengketa Pilpres 2024 di Sidang MK

Faisal Basri pernah menjadi saksi ahli Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sengketa Pilpres 2024 di Sidang MK. Berikut beberapa pon yang disampaikannya.


Cara Cek Terdaftar di DTKS Atau Tidak

1 hari lalu

DTKS. Foto : Kemensos
Cara Cek Terdaftar di DTKS Atau Tidak

Jika tidak terdaftar dalam DTKS, seseorang atau keluarga tidak bisa menerima bansos.


Cek 4 Bansos yang Cair September 2024

3 hari lalu

Ilustrasi pemberian bantuan sosial. ANTARA
Cek 4 Bansos yang Cair September 2024

Deretan bansos yang disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) pada September 2024


Peduli Warga Miskin, Pj. Gubernur Heru Permudah Urusan NIK Disabilitas

4 hari lalu

Penjabat Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono, meninjau pameran bursa kerja (job fair), bazar UMKM, layanan gratis berupa pembuatan SIM D/D1 dan KTP, serta pemeriksaan kesehatan bagi teman-teman disabilitas dalam Jakarta Cinta Disabilitas pada Sabtu (3/12). Dok. Pemprov DKI Jakarta
Peduli Warga Miskin, Pj. Gubernur Heru Permudah Urusan NIK Disabilitas

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menyediakan layanan 'jemput bola' maupun pengurusan secara online.


Cara Cek Penerima Bansos PKH September 2024

4 hari lalu

Ilustrasi pemberian bantuan sosial. ANTARA
Cara Cek Penerima Bansos PKH September 2024

Panduan untuk memeriksa penerima manfaat bansos PKH pada September 2024


Daftar Formasi CPNS Pemprov DKI Jakarta 2024 dan Kisaran Gajinya

5 hari lalu

Pegawai Pemprov mengantri bersalaman dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat acara halal bihalal di Balaikota, Jakarta, Senin 9 Mei 2022. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar Halal Bihalal pada hari pertama PNS masuk kerja setelah libur Lebaran 2022. TEMPO/Subekti.
Daftar Formasi CPNS Pemprov DKI Jakarta 2024 dan Kisaran Gajinya

Berikut ini deretan formasi CPNS Pemprov DKI Jakarta 2024 untuk lulusan SMA hingga S3 beserta rentang gajinya. Bisa mencapai Rp20 juta lebih.


Usut Korupsi Bansos Presiden di Masa Pandemi Covid-19, KPK Periksa Mantan Kepala Biro Kemensos

8 hari lalu

Warga menerima bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) oleh Presiden Joko Widodo di Gudang Bulog, Cibitung, Jawa Barat, Jumat 16 Februari 2024. Presiden Jokowi menepis anggapan bahwa kenaikan harga beras dipicu pemberian bantuan pangan dari pemerintah.  TEMPO/Subekti.
Usut Korupsi Bansos Presiden di Masa Pandemi Covid-19, KPK Periksa Mantan Kepala Biro Kemensos

KPK terus memeriksa sejumlah pihak yang terlibat dalam pengadaan Bansos Presiden di masa pandemi Covid-19. Kerugian negara sementara Rp 125 Miliar.


Benyamin Davnie Maju Pilkada Tangsel 2024, Didampingi Airin dan Dukungan Marshel Widianto

9 hari lalu

Bakal calon wali kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie (kedua kiri) bersama bakal calon wakil wali kota Pilar Saga Ichsan (kanan) tiba untuk mendaftar Pilkada Kota Tangerang Selatan di Kantor KPU Tangerang Selatan, Serpong, Banten, Kamis 29 Agustus 2024. Benyamin Davnie - Pilar Saga Ichsan diusung oleh 16 partai politik parlemen dan nonparlemen untuk maju sebagai wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Benyamin Davnie Maju Pilkada Tangsel 2024, Didampingi Airin dan Dukungan Marshel Widianto

Benyamin Davnie mulai menjadi sorotan setelah batalnya Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto maju di Pilkada Tangsel


3 Partai yang Mendadak Batal Dukung Riza Patria-Marshel Widianto di Pilkada Tangsel

9 hari lalu

Bakal calon wakil wali kota Tangsel dari Partai Gerindra Marshel Widianto memberikan keterangan pers terkait mundurnya pasangan bakal calon wali kota Ahmad Riza Patria - bakal calon wakil wali kota Marshel Widianto dari partai Gerindra di Kantor DPC Gerindra Tangerang Selatan di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 28 Agustus 2024. Mundurnya Ahmad Riza Patria karena ada tugas lain yang diberikan partai. ANTARA/Muhammad Iqbal
3 Partai yang Mendadak Batal Dukung Riza Patria-Marshel Widianto di Pilkada Tangsel

Sejumlah partai batal mendukung Riza Patria dan Marshel Widianto


Amanat Pj. Gubernur Heru dan Sinergi Penanganan Stunting di Jakarta

9 hari lalu

Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Heru Budi Hartono hadir dalam peluncuran Gerakan Anak Sehat: Bersama Cegah Stunting yang diinisasi oleh Kemenkes RI di Jakarta, 31 Oktober 2024. Dok. Pemprov DKI Jakarta
Amanat Pj. Gubernur Heru dan Sinergi Penanganan Stunting di Jakarta

Penanganan stunting dijalankan dengan menggandeng semua pihak, termasuk swasta, melalui Jakarta Beraksi.