Ade Irma Suryani Nasution meninggal pada 6 Oktober 1965, setelah ia dirawat selama lima hari di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto akibat terkena tembakan peluru di bagian punggungnya dan kemudian dimakamkan di TPU Prapanca Blok P, sekarang kantor Wali Kota Jakarta Selatan.
2. Hari Ini 56 Tahun Lalu Ade Irma Suryani Gugur Akibat G30S, Ihwal Makamnya?
Kematian putri bungsu AH Nasution, Ade Irma Suryani Nasution, akibat G30S, tidak hanya menjadi sebuah kepiluan dan kesedihan bagi keluarga Nasution.
Di 30 September 1965, pasukan Cakrabirawa ingin menculik Jendral AH Nasution seperti yang dilakukan kepada jenderal lainnya, dengan melakukan penyerbuan ke rumah di daerah Menteng, Jakarta Pusat untuk kemudian dibawa ke Lubang Buaya di Jakarta Timur.
Namun, AH Nasution berhasil menyelamatkan diri ke tetangga dengan memanjat tembok rumahnya. Dan, pasukan Cakrabirawa justru membawa Kapten Pierre Tendean yang merupakan ajudan AH Nasution.
Sebanyak tiga peluru bersarang di punggung Ade Irma Suryani akibat dari senjata laras panjang milik pasukan Cakrabirawa.
Ade Irma yang mencoba menjadi pelindung bagi sang ayah, ditembak dari jarak dekat. Setelahnya, dengan bermandikan darah ia berada dalam pelukan sang ibu Johanna Sunarti Nasution.
Gadis kecil itu kemudian dilarikan ke rumah sakit Angkatan Darat untuk mendapatkan pertolongan. Sempat dirawat selama tiga hari lebih di RSPAD Gatot Subroto, Ade Irma akhirnya meninggal dunia pada 6 Oktober 1965.
Selanjutnya: Dalam pemakaman yang digelar pada 7 Oktober 1965...