Peristiwa penculikan ini berawal saat anak perempuan berusia 12 tahun itu sedang bermain bersama teman - temannya selesai salat asar. Warga Perumahan Bhakti Jaya itu, kemudian didatangi oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor.
"Jadi anak saya setelah salat asar, pada 2 Januari 2022 kemarin main bersama teman-temannya di sekitaran komplek rumah, kemudian ada seorang laki-laki mengendarai motor menghampiri anak- anak yang sedang main," kata DB, ibu korban, pada Kamis, 13 Januari 2022.
Menurut pengakuan anaknya, kata DB, orang tidak dikenal itu menanyakan alamat ke anak- anak yang sedang bermain, kemudian hanya anaknya yang mengetahui jalan yang dimaksud.
"Penculiknya sempat narik anak saya, kelihatan di CCTV rumah warga. Kemudian anak saya naik motor penculik itu dibawa ke daerah Pabuaran, kabupaten Bogor. Saat di motor anak saya juga diancam," ujarnya.
Menurut DB, penculik tersebut mengancam agar anaknya untuk tidak teriak dan tidak menangis serta mengatakan bahwa penculik membawa pisau.
"Saat di daerah Pabuaran itu, anak saya minta penculiknya untuk pelan- pelan naik motornya, kemudian anak saya lompat dari motor, dan kebetulan ada banyak orang yang sedang bermain di lapangan bola," ungkapnya.
Warga sekitar langsung menghampiri korban dan sebagian berusaha mengejar pelaku. Sayang pelaku keburu kabur. Ketua RW setempat pun menghubungi DB perihal penemuan anaknya itu.
DB mengaku awalnya tak percaya, namun setelah video call dia percaya dan segera menjemput sang anak.
Baca juga: Kisah Anak Perempuan di Tangerang Selatan Lolos dari Penculikan
MUHAMMAD KURNIANTO