TEMPO.CO, Jakarta - Penyewa gerai di ITC Kuningan, Maidarti Upi, mendatangi kantor Kepolisian Sektor Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa, 19 Desember 2017. Upi melaporkan seorang lelaki yang nyaris melakukan penculikan putrinya yang masih balita saat dirinya membuka gerai di ITC Kuningan, Senin, 18 Desember 2017, pukul 13.30 WIB.
"Iya, saya lapor ke Polsek Setiabudi sekitar pukul 16.00 bersama suami saya," kata Upi. Menurut Upi, anaknya yang berusia 3 tahun sempat diculik saat lepas dari pengawasannya. Berdasarkan gambar yang terekam di CCCTV ITC Kuningan, tiba-tiba anaknya dituntun pelaku, namun tidak mau. “Kemudian anak saya digendong oleh lelaki dewasa yang tidak di kenal,” ujar Upi.
Saat itu Upi sedang bersama dua orang anaknya. “Namun yang dibawa penculik anak saya yang usianya 3 tahun," uca Upi. Digendong oleh orang tidak dikenal, anaknya menjerit. Jeritan terdengar oleh Upi, yang kontan mengejar pria dan naknya tersebut.
"Akhirnya, anak saya dilepas,” kata Upi. Ketika ditanya lebih lanjut, termasuk upaya Upi merebut anaknya dari pelaku penculikan, Upi enggan berkomentar. “Kalau mau jelas silakan ke polisi, saya sudah berikan penjelasan lengkap kepada polisi," ucap Upi.
Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Mardiaz Kusin membenarkan dugaan percobaan penculikan tersebut. "Kami sedang selidiki," kata Mardiaz, Selasa, 19 Desember 2017.
Menurut Mardiaz, pihaknya juga menerma laporan percobaan penculikan tersebut dari petugas keamanan ITC Kuningan. Untuk mengungkap siapa pelakunya, Mardiaz sudah mengerahkan tim pencari pelaku penculikan tersebut.
Sejauh ini, polisi telah mempelajari rekaman kamera pengintai yang merekam kejadian penculikan tersebut. "Kalau ada yang mengenali pelakunya silahkan lapor ke polisi," ujarnya.
