TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya terdapat puluhan bus mobil pengangkut massa buruh memasuki jalur busway dan membuat kemacetan di jalan Jenderal Sudirman menuju Bundaran HI. Sontak ulah para sopir ini membuat para penumpang Transjakarta geram. "Ini kok bikin macet saja," ujar Frida, salah seorang penumpang, kepada Tempo, Selasa 1 Mei 2012.
Sang sopir Transjakarta yang sedari tadi gelisah sempat menggerutu. "Ini yang amanin pada ke mana? Dialihkan ke mana kalau nggak bisa gerak begini," ujarnya. Lalu dijawab oleh kondekturnya. "Mungkin pada takut."
Menurut pemantauan Tempo, sekitar 25 bus patas sudah mulai bergerak ke arah Bundaran HI. Umbul-umbul dan bendera merah putih lengkap menjadi atribut penghias kendaraan. Hampir seluruh penumpang di dalamnya menggunakan jaket bertuliskan bermacam-macam organisasi buruh salah satunya FSPMI, Garda Metal, dan lain-lain. Tak jarang di antaranya memilih berjalan akibat macetnya lalu lintas, sehingga semakin memperburuk kemacetan.
Hari ini adalah peringatan Hari Buruh Internasional. Sebanyak 50 ribu buruh dari berbagai daerah diperkirakan akan berpartisipasi di hari May Day yang jatuh pada 1 Mei. Polisi sendiri telah mengerahkan sekitar 16.068 pengamanan, dengan pemerincian, 12.864 Polri, 2.674 TNI, 530 Satpol PP.
Akibat konsentrasi ratusan orang berkumpul di Bundaran HI, halte ini akhirnya ditutup. Tidak dapat menurunkan atau menaikkan penumpang.
ANANDA PUTRI