Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Bekasi Sejak Tadi Malam, BPBD: Sudah Kami Informasikan 2-3 jam Sebelumnya

image-gnews
Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mengklaim telah memberikan peringatan dini kepada warga sebelum banjir Bekasi terjadi, Sabtu malam, 25 Oktober 2020. "Dua sampai tiga jam sebelum tiba sudah kami informasikan kepada RT dan RW," kata Kepala Seksi Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Kota Bekasi, Hendra ketika dihubungi pada Ahad, 25 Oktober 2020.

Banjir Bekasi, kata Hendra, adalah kiriman dari Bogor. Bahan peringatan, kata dia, adalah melalui beberapa alat Early Warning System (EWS). Paling jauh, kata dia, dipasang di Cibongas, Kabupaten Bogor. "Dan informasi KP2C." 

KP2C atau Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas merupakan sebuah komunitas yang peduli banjir akibat meluapnya Kali Bekasi. Hulu Kali Bekasi adalah Kali Cileungsi yang berhulu di Gunung Pancar dan Babakan Madang dan Kali Cikeas yang hulunya di Gunung Gebus dan Bukit Pelangi.

Komunitas ini memasang empat CCTV sebagai alat pantau ketinggian muka air dan memberdayakan penduduk setempat. Di hulu Kali Cileungsi dipasang, dan di pintu air Cibongas dan Cileungsi, lengkap dengan ukuran ketinggian. Sedangkan, di hulu Kali Cikeas dipasang di Cibinong dan Cikeas.

Perjalanan air dari titik pantau paling ujung sampai ke Kali Bekasi sekitar dua jam dari Kali Cikeas dan tiga jam dari Kali Cileungsi. Untuk kemungkinan banjir kali ini, KP2C mengeluarkan peringatan dini pada 19.15 WIB. Sedangkan air tiba pada 22.30 WIB dan puncaknya 00.40 WIB.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sekarang sudah surut tapi belum signifikan," kata Hendra.

Banyak rumah penduduk terendam banjir dengan ketinggian satu sampai dua meter. Perumahan itu antara lain Vila Nusa Indah 1 dan 2, Bumi Mutiara yang masuk wilayah Bogor.

Wilayah Bekasi yang kebanjiran antara lain Pondok Gede Permai, Vila Jatirasa, Kemang Ifi Graha, Komplek AL, Pondok Benda, Jatiasih Indah (PPA), Pondok Mitra Lestari, Jaka Kencana, Depnaker, Pekayon Jaya, Kemang Pratama, Kartini, Teluk Pucung, Bekasi Timur, Babelan, Tambun Utara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kim Jong Un Eksekusi Mati Sekitar 30 Pejabat Dianggap Gagal Mitigasi Banjir, Hukuman Mati di Korut Melonjak Setelah Covid

3 jam lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Perdana Menteri Kim Tok Hun mengunjungi daerah yang terkena dampak banjir dekat perbatasan dengan Tiongkok, di Provinsi Pyongan Utara, Korea Utara, dalam foto tak bertanggal yang dirilis 31 Juli 2024. KCNA via REUTERS
Kim Jong Un Eksekusi Mati Sekitar 30 Pejabat Dianggap Gagal Mitigasi Banjir, Hukuman Mati di Korut Melonjak Setelah Covid

Presiden Korea Utara Kim Jong Un dilaporkan memerintahkan eksekusi 20 hingga 30 pejabat pemerintah dan partai akhir Agustus lalu.


Gagal Mengatasi Banjir, Kim Jong Un Tembak Mati 30 Pejabat Daerah

1 hari lalu

Gagal Mengatasi Banjir, Kim Jong Un Tembak Mati 30 Pejabat Daerah

Kim Jong Un mengeksekusi mati 30 pejabat daerah karena gagal mengatasi banjir.


Proyek Pembangunan Kawasan Industri di Kota Batam Diduga Picu Banjir Berkepanjangan

1 hari lalu

Seorang warga Kampung Tembesi Tower, Kota Batam, menunjukan parit baru buatan PT TPM yang posisinya lebih tinggi dibandingkan permukiman sehingga memicu banjir pada Rabu, 4 September 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Proyek Pembangunan Kawasan Industri di Kota Batam Diduga Picu Banjir Berkepanjangan

Banjir setinggi pinggang orang dewasa merendam Kampung Tua Tembesi Tower, Kota Batam. Kejadian berulang ini diduga akibat proyek kawasan industri.


Nama Dandim Depok Dicatut Penipuan Order Fiktif, Toko Kue di Bogor Merugi Jutaan Rupiah

3 hari lalu

Dandim O508/Depok Kolonel (Inf) Iman Widhiarto usai mendampingi korban order fiktif kue mencatut nama Dandim di Polres Metro Depok, Selasa, 4 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Nama Dandim Depok Dicatut Penipuan Order Fiktif, Toko Kue di Bogor Merugi Jutaan Rupiah

Viral order fiktif kue ulang tahun dan sertijab mencatut nama Dandim 0508/Depok ulah pelaku membuat toko kue di Bogor merugi hingga jutaan rupiah.


Banjir Merendam 154 Unit Rumah di Kabupaten Parigi Moutong

3 hari lalu

Banjir merendam rumah warga di Kabupaten Parigi Moutong pada Selasa, 3 September 2024. Sumber Foto: BPBD Kabupaten Parigi Moutong
Banjir Merendam 154 Unit Rumah di Kabupaten Parigi Moutong

Banjir dipicu hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan meluapnya sungai hingga merendam pemukiman warga.


Tinjau Lokasi Banjir Bandang Rua Ternate, Menteri Basuki Akan Bangun Bendung Sabo

4 hari lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau lokasi banjir bandang di di Kelurahan Rua, Ternate Pulau, Kota Ternate, Maluku Utara pada Selasa 03 Agustus 2024. Banjir menyebabkan 19 orang meninggal dunia dan puluhan rumah rusak berat. Foto : Andre Rua I Ternate
Tinjau Lokasi Banjir Bandang Rua Ternate, Menteri Basuki Akan Bangun Bendung Sabo

Pembangunan bendung sabo dilakukan untuk meminimalisir dampak bencana banjir bandang di Pulau Ternate.


BMKG Prakirakan Awal September di Jawa Barat, Mayoritas Hujan Intensitas Rendah

6 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Kha Ruxury
BMKG Prakirakan Awal September di Jawa Barat, Mayoritas Hujan Intensitas Rendah

BMKG memprediksi sebagian besar wilayah Jawa Barat akan mengalami hujan dengan intensitas rendah pada sepuluh hari pertama September 2024.


Korban Tewas dalam Topan Shanshan Bertambah Jadi 6 Orang

7 hari lalu

Lahan pertanian terendam banjir akibat hujan lebat akibat Topan Shanshan di Yufu, Prefektur Oita, Jepang barat daya, 29 Agustus 2024. Kyodo/via REUTERS
Korban Tewas dalam Topan Shanshan Bertambah Jadi 6 Orang

Jumlah korban tewas akibat topan Shanshan sampai Sabtu, 31 Agustus 2024, bertambah menjadi enam orang, satu korban hilang dan ratusan luka-luka


Pencarian Korban Banjir Rua Ternate Diperpanjang Tiga Hari

7 hari lalu

Banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara. Dok. Humas BNPB
Pencarian Korban Banjir Rua Ternate Diperpanjang Tiga Hari

Perpanjangan waktu pencarian korban hilang banjir bandang Rua dilakukan setelah Pemerintah Kota Ternate berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional.


Jepang Peringatkan Warga Ancaman Tanah Longsor dan Banjir Akibat Topan Shanshan

8 hari lalu

Sebuah benda yang tertiup angin kencang akibat Topan Shanshan terdampar di kabel listrik di Miyazaki, Jepang barat daya, 29 Agustus 2024, dalam foto yang diambil oleh Kyodo. Kyodo/via REUTERS
Jepang Peringatkan Warga Ancaman Tanah Longsor dan Banjir Akibat Topan Shanshan

Jepang terbitkan peringatan terhadap kemungkinan banjir bandang dan tanah longsor dari titik topan Shanshan berada