Jakarta - Tiga RT di Kawasan Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat ditetapkan untuk menjalani lockdown mikro oleh Tim Satgas Covid-19, setelah 34 warga ditemukan terpapar virus Covid-19. Mereka terinfeksi virus itu akibat klaster Lebaran sepulang dari kampung halaman menikmati libur Idul Fitri 2021.
"Diduga terinfeksi dari keluarga, komunitas dan pascalibur lebaran," ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Sam Suharto saat dikonfirmasi, Rabu, 9 Juni 2021.
Sam menjelaskan, kebanyakan warga yang positif diduga karena terpapar dari orang terdekatnya. Tim Satgas Covid-19 menyemprotkan disinfektan untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19 lebih banyak. "Terutama di lingkungan RT 01, 02, dan 08 di RW 03 agar tak ada warga yang terkena lagi," kata Sam.
Warga yang positif Covid-19 menjalani perawatan di tempat berbeda. Mereka diisolasi di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Puskesmas, rumah sakit setempat, hingga di rumah.
Selama penerapan lockdown mikro, seluruh aktivitas warga dipantau dan tak semua orang bisa keluar masuk. Kepolisian memasang spanduk di pintu masuk perkampungan warga, sebagai tanda larangan melintas bagi mereka yang tidak berkepentingan.
Untuk memenuhi kebutuhan warga yang menjalani isolasi akibat Covid-19 dari klaster Lebaran itu, polisi mendistribusikan 200 kilogram beras, 10 dus masker, dan enam dus minyak goreng. "Warga yang jalani isolasi akan kami pantau dan bantu penuhi kebutuhannya," kata Sam.
#Cucitangan
#Jagajarak
#PakaiMasker