Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kronologi Yonzipur 5/ABW Gagalkan Penyelundupan Sabu 8,4 Kg

image-gnews
Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia - Malaysia Yonzipur 5/ABW mengamankan Narkotika jenis sabu seberat 8,4 Kg di Desa Sie Tekam, Ketungau Hulu, Sintang, Kalimantan Barat, Minggu 11 Agustus 2024. Istimewa
Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia - Malaysia Yonzipur 5/ABW mengamankan Narkotika jenis sabu seberat 8,4 Kg di Desa Sie Tekam, Ketungau Hulu, Sintang, Kalimantan Barat, Minggu 11 Agustus 2024. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Narkotika jenis sabu seberat 8,4 kilogram berhasil digagalkan penyelundupannya oleh Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia-Malaysia Yonzipur 5/ABW. Penyelundupan ini terjadi di Desa Sie Tekam, Ketungau Hulu, Sintang, Kalimantan Barat pada Ahad,11 Agustus 2024.

Kronologi awalnya dari operasi ialah berawal dari informasi yang diterima dari masyarakat yang kemudian ditindaklanjuti oleh Tim Satgas untuk melakukan patroli dan ambush. Kemudian, dari patroli tersebut Tim Satgas berhasil menemukan dua orang yang mencurigakan dan kemudian dilakukan penyergapan. Namun, pelaku berhasil melarikan diri ke wilayah Malaysia.

Selanjutnya, Tim Satgas melakukan pembersihan dan mendapatkan tas berwarna hijau dan berisikan paket narkotika jenis sabu seberat 8,4 Kg yang dibungkus dengan teh berlabelkan Refines Chinese Tea.

Komandan Korem 121/Abw Brigadir Jenderal TNI Luqman menyatakan dalam rilis pada 12 Agustus 2024 lalu bahwa sebelumnya tim Satgas Yonzipur 5/ABW telah membaca pola operasi yang dilakukan oleh kelompok tersebut. 

Tim Satgas Pamtas yang dibawah pimpinan Letkol Czi Shobirin Setio Utomo langsung menindaklanjuti dengan merancang operasi sergap atau ambush tersebut. Operasi ambush ini difokuskan pada jalan tikus yang sebelumnya telah dipetakan.

“Tepat pada Minggu, 11 Agustus, tim sergap yang telah siaga di titik yang diperkirakan di sekitar wilayah Sungai Tekam, memonitori gerak-gerik mencurigakan dari dua orang yang melintas dari arah perbatasan Malaysia melalui jalan tikus,” kata  Luqman

Kemudian Tim Satgas juga telah melakukan analisa terkait strategi kelompok tersebut dan jalur yang akan digunakan. Keberhasilan penangkapan tersangka tersebut juga didukung oleh Radar Embrio Anti Narkoba.

“Para Agen Radar Embrio Anti Narkoba ini akan saya pastikan ada di setiap jengkal tanah perbatasan, Kolaborasi mereka dengan TNI AD akan menjaga NKRI ini dengan maksimal,” ujarnya.

Lalu, Tim Sergap pun dengan sigap melakukan penyergapan dan pengejaran terhadap dua orang tersebut. Kedua orang yang terduga pelaku tersebut kabur dan lari dengan arah yang terpisah kemudian masuk menuju wilayah tapal batas Malaysia sembari melemparkan barang bawaannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut keterangan Luqman, jika sebelumnya penyelundupan narkoba tersebut melalui sektor barat, terkhususnya wilayah Jagoi Babang, Bengkayang hingga Temajuk, Sambas. Sehingga, para kurir tersebut berubah arah mencari rute baru di sektor timur.

“Jumlah berat penyelundupan juga dipecah lebih kecil, biasanya di atas 20 Kg, sekarang dipecah di bawah 10 Kg, sebab sebelum tangkapan 8,4 Kg ini, 6 Kg sabu juga berhasil digagalkan oleh oleh Satgas Pamtas, tidak sampai 2 minggu yang lalu,” ujarnya

Selanjutnya, penyerahan barang bukti yang telah dikumpulkan oleh Tim Satgas kepada Badan Narkotika/Provinsi akan dilanjutkan lebih lanjut.

Selanjutnya, Satgas Pamtas kembali berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika jenis sabu seberat 2 Kg. Dilansir dari antaranews.com, Satgas Pamtas yang dibantu oleh warga kembali menggagalkan upaya penyelundupan sabu tersebut di jalur tikus wilayah Sungai Tekam Kecamatan Sekayam, di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

Danrem Luqman mengatakan bahwa upaya penyelundupan ini berhasil digagalkan berkat laporan warga. “Upaya penyelundupan narkoba jenis sabu itu berhasil digagalkan berkat laporan warga yang turut mengawasi jalan tikus melalui program radar embrio anti narkoba,” katanya.

Luqman menambahkan bahwa personel Satgas Pamtas menerima laporan dari masyarakat yang melihat pengendara sepeda motor dengan gerak-gerik mencurigakan saat melintasi jalur tikus di lokasi penyergapan sebelumnya. Pengendara tersebut membawa motornya dan tampak menyembunyikan sesuatu di pinggir sungai sehingga dilaporkan warga kepada personel Satgas Pamtas RI-Malaysia.

Pilihan Editor: Polisi Sita 11,3 Kilogram Sabu dari Kurir Narkoba Jaringan Intrernasional di Jakarta Barat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tangkap Ibu Rumah Tangga di Timika, Diduga Edarkan Obat Terlarang tanpa Izin

5 jam lalu

Ilustrasi razia obat keras golongan G ilegal. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Polisi Tangkap Ibu Rumah Tangga di Timika, Diduga Edarkan Obat Terlarang tanpa Izin

Tim opsnal Satresnarkoba menerima info tentang aktivitas SR yang dicurigai sering memperjualbelikan obat terlarang jenis Alprazolam.


Ditnarkoba Polda Papua Musnahkan 210 Paket Sabu dan Hampir 1 Kg Ganja

1 hari lalu

Ditnarkoba Polda Papua musnahkan barang bukti 210 paket sabu dan 956,56 gram ganja pada Jumat, 13 September 2024. Foto: Humas Polda Papua
Ditnarkoba Polda Papua Musnahkan 210 Paket Sabu dan Hampir 1 Kg Ganja

Ditnarkoba Polda Papua menghancurkan barang bukti narkoba dari penangkapan selama dua pekan awal September 2024.


Karhutla Meluas 13 Ribu Hektare di Kalimantan Barat, Berisiko Memicu Kabut Asap

2 hari lalu

BPBD Kalimantan Barat memantau kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada salah satu lahan HGU perusahaan sawit di Kabupaten Sanggau. ANTARA/HO : BPPD Kalbar
Karhutla Meluas 13 Ribu Hektare di Kalimantan Barat, Berisiko Memicu Kabut Asap

BPBD Kalimantan Barat mengungkapkan areal seluas lebih 13 ribu hektare terbakar pada periode Januari-Agustus 2024. Mitigasi karhutla perlu diperkuat.


KSAD Maruli Imbau Prajurit TNI Hindari Gaya Hidup Mewah

2 hari lalu

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memberikan keterangan soal ledakan Gudmurah Kodam Jaya Ciangsana, di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 31 Maret 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
KSAD Maruli Imbau Prajurit TNI Hindari Gaya Hidup Mewah

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak meminta para prajurit TNI AD untuk menghindari gaya hidup mewah.


BNN Tangkap Bos Kartel Narkoba di Kalimantan Tengah, 2 Tahun Buron

3 hari lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. ANTARA/Galih Pradipta
BNN Tangkap Bos Kartel Narkoba di Kalimantan Tengah, 2 Tahun Buron

MA mengabulkan kasasi jaksa penuntut umum dan menjatuhi bandar narkoba itu vonis 7 tahun penjara, dan denda sebesar Rp 1 miliar.


Anggota TNI AD Nyaris Diamuk Massa Karena Ketahuan Mau Bobol Minimarket di Depok

4 hari lalu

Ilustrasi pencurian atau pembobolan rumah. Baraondanews.it
Anggota TNI AD Nyaris Diamuk Massa Karena Ketahuan Mau Bobol Minimarket di Depok

Anggota TNI AD itu kabur dengan mobil saat warga memergoki aksinya. Ia kemudian menabrak ojol dan pembatas jalan. Pernah beraksi di 2 tempat.


Pramono Anung Janji Akan Pasang CCTV untuk Atasi Masalah Tawuran hingga Narkoba di Jakarta

4 hari lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung saat menghadiri peresmian relawan di Gedung Joang 45, Jakarta, 11 September 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Janji Akan Pasang CCTV untuk Atasi Masalah Tawuran hingga Narkoba di Jakarta

Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung memaparkan janjinya soal atasi permasalahan di Jakarta.


Polda Bali Pecat 9 Polisi Imbas Kasus Pelecehan Seksual, Pencurian hingga Narkoba

5 hari lalu

Polisi membawa foto anggota Polri yang diberhentikan saat upacara pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) di Polrestabes Surabaya, Senin, 14 Februari 2022. Kedua belas polisi tersebut dipecat karena telah melakukan pelanggaran disiplin, Kode Etik Profesi Polri ataupun terlibat tindak pidana. ANTARA/Didik Suhartono
Polda Bali Pecat 9 Polisi Imbas Kasus Pelecehan Seksual, Pencurian hingga Narkoba

Polda Bali memecat sembilan anggota polisi berpangkat Bintara karena melakukan tindak kejahatan, di antaranya kekerasan, pelecehan seksual, hingga penyalahgunaan narkoba.


Pengendara yang Acungkan Senjata Tajam di Pulogadung jadi Tersangka

7 hari lalu

Tangkapan layar seorang petugas polisi menghampiri pengendara mobil yang sempat mengamuk dan mengacungkan senjata tajam di Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: Instagram/Kabar.jaktim
Pengendara yang Acungkan Senjata Tajam di Pulogadung jadi Tersangka

Hasil tes urine Danovan Sembiring Meliala, pengendara yang acungkan senjata tajam, positif mengonsumsi metamfetamin


Kebutuhan Dasar Masyarakat yang Utama

7 hari lalu

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson (kanan), menerima penghargaan Apresiasi Kinerja Pejabat Kepala Daerah 2024 dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian didampingi Direktur Utama PT. Tempo Media Grup Arif Zulkifli, di Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024. Dok. Tempo
Kebutuhan Dasar Masyarakat yang Utama

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat Harisson dinilai mampu mendorong perekonomian daerah. Kuncinya, pengendalian inflasi dan memaksimalkan BUMD.