Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua Pansel Kompolnas Sebut Citra Polisi Tidak Baik-baik Saja

image-gnews
Ketua Panita Seleksi (Pansel) calon anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hermawan Sulistyo (kedua kiri) didampingi Karobinkar SSDM Polri Kombes Pol Langgeng P (kedua kanan), Wakil Ketua Pansel Komjen Pol Ahmad Dofiri (kanan), dan anggota Pansel Irjen Pol (Purn) Bekto Suprapto (kiri) menyampaikan keterangan pers usai membuka Seleksi Assessment Calon Anggota Kompolnas Periode 2024-2028 di Assessement Center Polri, Mabes Polri, Jakarta, Selasa 13 Agustus 2024. Pansel calon anggota Kompolnas melakukan tes asesmen terhadap 36 calon anggota Kompolnas yang digelar mulai 13-15 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ketua Panita Seleksi (Pansel) calon anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hermawan Sulistyo (kedua kiri) didampingi Karobinkar SSDM Polri Kombes Pol Langgeng P (kedua kanan), Wakil Ketua Pansel Komjen Pol Ahmad Dofiri (kanan), dan anggota Pansel Irjen Pol (Purn) Bekto Suprapto (kiri) menyampaikan keterangan pers usai membuka Seleksi Assessment Calon Anggota Kompolnas Periode 2024-2028 di Assessement Center Polri, Mabes Polri, Jakarta, Selasa 13 Agustus 2024. Pansel calon anggota Kompolnas melakukan tes asesmen terhadap 36 calon anggota Kompolnas yang digelar mulai 13-15 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Seleksi Calon Anggota Komisi Kepolisian Nasional periode 2024-2028 (Pansel Kompolnas) Hermawan Sulistyo mengatakan masyarakat banyak berharap dalam proses pemilihan ini. Apa sebabnya?

"Kita semua tahu, dalam beberapa waktu terakhir--bukan terakhir, udah agak panjang sebetulnya, Polri tidak sedang baik-baik saja," kata Hermawan dalam sambutannya saat membuka tes asesmen calon anggota Kompolnas di Gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Padahal, ujarnya, seluruh proses di dalam kepolisian itu baik-baik saja. "Yang tidak baik-baik saja itu image (citra)-nya," ucap Hermawan. 

Oleh sebab itu, ia menegaskan tugas ke depan terbilang berat. Sebab, harus mengubah citra tersebut. 

"Rekonstruksi image itu menyangkut kapasitas kemampuan Polri, personilnya terutama, karena polisi itu hampir seluruhnya ditumpukan pada kemampuan SDM (sumber daya manusia)-nya, bukan hanya perangkat," ujar Hermawan.

Dalam proses ke depan, lanjutnya, beban itu ada Polri. "Tapi fungsi yang menuntun itu ada di Kompolnas."

Ia menuturkan Pansel Kompolnas sudah berupaya semaksimal mungkin agar proses seleksi berjalan adil dan tanpa kecurangan. Hermawan menyebut, salah satu aspek keadilan itu adalah tes asesmen yang berlangsung 13-15 Agustus 2024. 

Tes asesmen terdiri dari empat rangkaian, yakni problem analysis dan psikometri berbasis komputer, serta leaderless group discussion (LGD) dan behavioral event interview (BEI). Rangkaian tes ini dimulai sekitar pukul 09.00 hingga sore hari.

36 calon anggota Kompolnas yang mengikuti tes asesmen yakni:

1. Achmad Djazuli (Purnawirawan TNI AD)

2. Albertus Wahyurudhanto (Kompolnas periode 2020-2024)

3. Alpi Sahari (dosen)

4. Andi Syafrani (advokat)

5. Apong Herlina (advokat)

6. Appe Hutauruk (advokat)

7. Arief Wicaksono Sudiutomo (purnawirawan Polri)

8. Dede Farhan Aulawi (swasta)

9. Deni S.B Yuherawan (dosen)

10. Dian Ekawaty Ismail (dosen)

11. Eko Hadi Sutedjo (purnawirawan Polri)

12. Erlinda (tenaga ahli)

13. Faisal Nurdin Idris (dosen)

14. Farid Bambang Siswantoro (Konsultan)

15. Fitrana Sidikah Rachman (dosen)

16. Golda Eksa Radjaguguk (jurnalis)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

17. Gufron (lembaga swadaya masyarakat)

18. Ida Oetari Poernamasari (purnawirawan Polri)

19. Ijang Faisal (dosen)

20. Lince Eppang (jurnalis)

21. Martinus Sitompul (purnawirawan)

22. Michael Marcus Iskandar Pohan (wiraswasta)

23. Mohammad Dawam (kompolnas periode 2020-2024)

24. Muhamad Ikhsan (purnawirawan polri)

25. Muhammad Choirul Anam (Konsultan)

26. Mustholih (dosen)

27. Nico Lieka (wiraswasta)

28. Nursetia Alam Prawiranegara (advokat)

29. Raden Indah Pangestu Amantasari (dosen)

30. Ranthy Pancasasti (dosen)

31. Roni Febrianto (lembaga swadaya masyarakat)

32. Syaefurrochman Achmad (jurnalis)

33. Sunarsih (advokat)

34. Supardi Hamid (dosen)

35. Y.A Triana Ohoiwutun (dosen)

36. Yusuf (kompolnas periode 2020-2023)

Setelah itu, Pansel Kompolnas akan memilih 24 orang untuk mengikuti tes wawancara dan profiling. Sebanyak 12 orang kemudian akan dipilih dan diserahkan kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto selaku penanggungjawab.

Menkopolhukam lalu menyerahkannya kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Baru kemudian Jokowi memilih enam anggota Kompolnas periode 2024-2028.

Pilihan Editor: Lolos Tes Tulis Capim KPK, Wakapolda Kalteng Brigjen Rakhmad Setyadi Lama Berkarier di SDM dan Divkum Polri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tangkap Tersangka Percobaan Pembunuhan Kedua Donald Trump

19 jam lalu

Agen Dinas Rahasia dan Keamanan Dalam Negeri memeriksa bekas rumah tersangka yang disebutkan oleh organisasi berita sebagai Ryan W. Routh saat FBI menyelidiki apa yang mereka katakan sebagai upaya pembunuhan di Florida terhadap kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan presiden AS.  Presiden Donald Trump, di Greensboro, North Carolina, AS.  15 September 2024. REUTERS/Jonathan Drake
Polisi Tangkap Tersangka Percobaan Pembunuhan Kedua Donald Trump

David Aronberg, jaksa negara bagian Palm Beach County, mengonfirmasi tersangka percobaan pembunuhan Donald Trump adalah Ryan Wesley Routh.


Pengendara Tunjukkan Pistol di Jalanan, Apa Saja Pasal yang Menjerat Kepemilikan Senjata Api?

23 jam lalu

Ilustrasi pistol. olympia.gr
Pengendara Tunjukkan Pistol di Jalanan, Apa Saja Pasal yang Menjerat Kepemilikan Senjata Api?

Bunyi pasal mana yang menjerat seseorang untuk kepemilikan senjata api?


Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

1 hari lalu

Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran (BP2M), Benny Rhamdani menghadiri pemeriksaan kedua yang dijadwalkan oleh Dittipidum Bareskrim Polri, Jakarta, Senin, 5 Agustus 2024. Panggilan kedua ini untuk klarifikasi mengenai sosok inisial T yang disebut dalang judi online di Indonesia. Tempo/Martin Yogi Pardamean
Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

Perbincangan ihwal sosok inisial T yang disebut-sebut sebagai dalang bisnis judi online di Indonesia tiba-tiba hilang sejak awal Agustus lalu.


Dominasi APH dalam Daftar Capim KPK, Akademisi: Ada Paradigma Keliru

1 hari lalu

Pakar hukum tata negara yang juga dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) Zainal Arifin Mochtar saat di Bandung, Jumat 23 Februari 2024. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Dominasi APH dalam Daftar Capim KPK, Akademisi: Ada Paradigma Keliru

Potensi pimpinan KPK untuk berlaku tidak independen akan lebih besar jika mereka berasal dari kalangan penegak hukum.


Kejagung dan Polri Masih Telusuri Bentuk Penyalahgunaan Dana PON 2024

1 hari lalu

Pekerja menyelesaikan bangunan sarana dan prasarana venue Pekan Olahraga Nasional (PON) cabor panjat tebing di komplek Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, Aceh, Kamis 15 Agustus 2024. Pembangunan venue panjat tebing telah mencapai 70 persen lebih yang ditargetkan tuntas pada awal September mendatang. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Kejagung dan Polri Masih Telusuri Bentuk Penyalahgunaan Dana PON 2024

Polri dan Kejaksaan Agung masih menelusuri bentuk penyelewengan anggaran PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.


Sebagian Besar Capim KPK dari Polisi dan Jaksa, Pengamat Hukum Khawatirkan 3 Hal Ini

1 hari lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Sebagian Besar Capim KPK dari Polisi dan Jaksa, Pengamat Hukum Khawatirkan 3 Hal Ini

Herdiansyah Hamzah mengkritisi banyaknya capim KPK yang berasal dari kalangan penegak hukum


Anak Sulung Putri Mahkota Norwegia Ditangkap

2 hari lalu

Putri mahkota Mette-Marit dan Putra mahkota Haakon dari Norwegia menghadiri jamuan Penghargaan Nobel di Oslo, Norwegia, 10 Desember 2014   REUTERS/Suzanne Plunkett
Anak Sulung Putri Mahkota Norwegia Ditangkap

Putra Mette-Marit, Marius Borg Hoiby, lahir dari hubungan sebelum pernikahannya pada 2001 dengan Putra Mahkota Haakon, pewaris takhta Norwegia.


Jaga Independensi KPK, Eks Penyidik Minta Capim yang Nantinya Terpilih Mundur dari Instansi Asal

2 hari lalu

Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dan Yudi Purnomo Harahap menghadiri sidang Praperadilan Firli Bahuri dalam kasus penetapan tersangka dugaan pemerasan terhadap Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Kamis, 13 Desember 2023. TEMPO/Yuni Rahmawati
Jaga Independensi KPK, Eks Penyidik Minta Capim yang Nantinya Terpilih Mundur dari Instansi Asal

Yudi Purnomo Harahap mengomentari komposisi calon pimpinan (Capim) KPK yang didominasi oleh aparat penegak hukum.


Tim Putra Rugby Aceh Raih Emas PON 2024, Empat Atlet Anggota Polda Aceh

3 hari lalu

Tim cabang olahraga (cabor) x-rugby Aceh berhasil meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut. Empat atlet dari tim x-rugby tersebut merupakan personel Polri. Foto: Bidhumas Polda Aceh
Tim Putra Rugby Aceh Raih Emas PON 2024, Empat Atlet Anggota Polda Aceh

Empat atlet yang berperan dalam kemenangan tim putra Aceh cabor Rugby X di ajang PON 2024 merupakan personel Podla Aceh.


Pernah Terjadi Ledakan Bom BEJ 24 Tahun Lalu, IHSG Langsung Goyang

3 hari lalu

Kerumunan orang setelah terjadinya ledakan bom di lantai dasar ruang parkir Gedung Bursa Efek Jakarta (BEJ), Jakarta, 13 September 2000. DOK.TEMPO/ Awaluddin R
Pernah Terjadi Ledakan Bom BEJ 24 Tahun Lalu, IHSG Langsung Goyang

Teror bom terjadi di Gedung Bursa Efek Jakarta (BEJ). Simak kilas balik peristiwa bom BEJ 24 tahun lalu.