TEMPO.CO, Jakarta - Dalam sebulan terakhir, sudah 3 kali terjadi tawuran di Manggarai, Jakarta Selatan. Untuk mencari solusi atas tawuran antarwarga yang berulang kali terjadi, Polres Metro Jakarta Selatan menggelar pertemuan dengan warga setempat di kantor Kelurahan Manggarai, hari ini.
“Kenyamanan, keamanan itu yang paling diutamakan” kata Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Harun dalam pertemuan itu, Senin 19 September 2022, seperti dikutip dari Antara.
Harun mengajak warga Manggarai untuk ikut menjaga keamanan lingkungannya, meski polisi sudah menyediakan pos pantau. Warga dapat melakukan penjagaan intensif yang dilakukan mulai pukul 22.00 hingga 07.00.
Dalam pertemuan itu, beberapa warga Manggarai termasuk Ketua RW dan ketua RT ikut memberikan saran dalam mengatasi tawuran ini. Warga minta polisi mengaktifkan 6 CCTV yang sudah lama mati agar pelaku tawuran bisa diketahui identitasnya.
“Enam CCTV aktifkan, biar siapapun yang salah dari warga saya, tangkap, atau anak saya, tangkap” kata Daud, warga RW 04 Manggarai.
Kepolisian dan warga mencapai kesepakatan untuk mencegah terulangnya tawuran di Manggarai. Warga Manggarai yang diwakili para Ketua RW dan RT Wakan membentuk komunitas antitawuran dan pemasangan spanduk peringatan.
Baca juga: Pemilihan Wali Kota Jakarta Selatan, DPRD: Harus Selesaikan Tawuran di Manggarai